Sejarah Kota Lombok

8 minutes reading
Wednesday, 15 Mar 2023 18:01 0 257 setiawan

Sejarah Kota Lombok – Lombok, Nusa Tenggara Barat, merupakan salah satu pulau yang memiliki beragam tempat wisata. Anda akan memiliki banyak pilihan kegiatan, mulai dari wisata alam, mempelajari budaya di desa tradisional, menikmati masakan lezat hingga menemukan sejarah pulau.

Salah satu tempat wisata di Lombok yang wajib di kunjungi khususnya di kota Mataram adalah kota tua Ampanan. Kawasan Ambanan merupakan kawasan yang ramai dengan aktivitas perdagangan dan pelabuhan sejak zaman Belanda. Bahkan, namanya lebih terkenal dari kota Mataram.

Sejarah Kota Lombok

Tidak sulit untuk mencapai kota tua Ampanan. Jika Anda sudah berada di pusat kota dengan trem, waktu tempuhnya hanya 15 menit. Anda tidak perlu khawatir jika tidak membawa kendaraan sendiri, karena banyak pilihan transportasi online.

Imlek: Akulturasi Budaya Dengan Cine Lek Lombok

Nama Ampan berasal dari kata Amban. Dalam bahasa Sask artinya berhenti. Memang, kawasan Ampanan yang merupakan kota pelabuhan menjadi surga bagi berbagai suku bangsa.

Ampanan awalnya adalah sebuah pelabuhan dan di bangun pada tahun 1924. Saat itu, Belanda memiliki cita-cita untuk menyeimbangkan kerajaan-kerajaan di Bali. Dapat di katakan bahwa pembangunan pelabuhan Ampanan merupakan ambisi kolonial Belanda yang ingin membangun kota pelabuhan.

Dulunya merupakan pelabuhan, Ampenen adalah daerah yang sangat sibuk dan ramai. Di sana perekonomian masih berputar dan menjadi pusat perdagangan. Pelabuhan Ambanan juga merupakan pelabuhan utama keluar masuknya material untuk tujuan komersial di Lombok dan Bali. Namun, pada tahun 1973 pelabuhan Ampanen berhenti beroperasi karena kondisi pasang surut di anggap tidak menguntungkan. Akhirnya, semua aktivitas ditransfer ke port log.

Awalnya tidak ada pelabuhan, kini di kenal sebagai kawasan Kota Tua karena sarat akan unsur sejarah. Kota tua Ampanan juga menjadi salah satu kota yang di tunjuk pemerintah dalam Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI).

Fakta Unik Seputar Mandalika, Lombok

Saat berkunjung ke kota tua Ampanan, Anda akan langsung melihat bangunan tua dengan ciri arsitektur Art Deco yang memberikan kesan jadul, khas peninggalan kolonial Belanda.

Meski bangunannya terlihat bobrok, namun justru menjadi salah satu daya tarik kawasan wisata ini. Sebagian besar bangunannya berasal dari tahun 1800-an, jadi tidak heran jika terlihat tua. Bahkan, keaslian bangunan di Ampan masih terjaga hingga saat ini. Kalaupun hanya di lakukan perbaikan kecil seperti pengecatan ulang dan tidak mengubah bentuk struktur aslinya.

Bangunan tua di Ampan masih berfungsi dan di gunakan oleh masyarakat, misalnya untuk usaha atau perkantoran. Anda bisa menikmati pemandangan Ampan dengan berjalan kaki dan berjalan kaki menuju perempatan lima kota kuno. Untuk menuju kota tua, pengunjung bisa menaiki sidomo, kereta kuda yang merupakan kendaraan tradisional di Lombok.

Keistimewaan lain dari kota kuno Ampanan adalah di huni oleh berbagai suku bangsa. Bahkan banyak kampung yang menggunakan nama tempat asalnya, misalnya Kampung Arab, Kampung Melayu, Kampung Bali, Kampung Tionghoa, Kampung Bugis, Kampung Banjar dan Kampung Jawa.

Sejarah Pelabuhan Lembar

Selain itu juga bisa melihat aktivitas sehari-hari warga. Misalnya, sebagian besar pedagang rawa adalah nelayan, orang Arab dan Cina bekerja terutama sebagai pedagang, sedangkan orang Saska kebanyakan membuka warung makan di bekas pelabuhan. Cobalah mengunjungi kuil Buddha. Di dirikan pada tahun 1804, rumah ibadah ini terletak di seberang Kampung Malayo yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Tentunya jangan lupa untuk mengunjungi Pantai Ampanan. Banyak wisatawan yang berkunjung ke pantai ini pada sore hari untuk menikmati sunset sambil mencoba makanan laut atau jajanan yang dijual di dekat pantai.

Setelah puas jalan-jalan di Ampan, jangan lupa luangkan waktu untuk mencicipi kuliner Lombok yang lezat. Di kawasan bekas pelabuhan banyak terdapat penjaja makanan tradisional seperti Pelching Kangkang, Sate Bulaik, Ayam Taliwang, Sate Tanjung dan aneka jajanan. Ada juga restoran Ramayana yang populer sejak tahun 1976. Di sana mereka menyajikan es krim racikan populer dan menu lainnya seperti es krim buah, es krim kacang hijau, dan es krim talar durian.

Labels: Good News Indonesia Pelajari Kabar Baik Indonesia, Wisata Lombok, Wisata Mataram, Kota Tua Ampanan dari Indonesia

Web

Peta Lombok – Banyak orang tahu bahwa Pulau Lombok adalah tujuan impian. Dengan keindahan yang luar biasa dan kondisi alam yang masih alami, pulau ini menjadi salah satu tujuan wisata yang paling di gandrungi. Tak hanya turis lokal, turis mancanegara juga antusias untuk melihatnya. Padahal, kepulauan Lombok bukan hanya satu pulau, melainkan gugusan atau deretan pulau-pulau kecil.

Pulau-pulau kecil ini memiliki keindahan yang unik. Pulau tersebut bukanlah pulau kosong, melainkan pulau dengan kepadatan penduduk yang padat. Banyak tempat wisata seperti pantai, pulau, gunung dapat di temukan di pulau ini. Berikut adalah beberapa hal yang berhubungan dengan Pulau Lombok yang tidak boleh di lewatkan.

Peta Pulau Lombok kurang lebih berbentuk lingkaran. Pulau ini merupakan pulau yang padat penduduk. Sehingga saat Anda berkunjung ke pulau ini, suasananya akan padat dan menyatu dengan alam. Berikut adalah peta Pulau Lombok.

Wisata Sejarah Di Kota Tua Ampenan Mataram

Jika diperhatikan, akan terlihat gugusan atau deretan pulau. Destinasi favorit saat berkunjung ke Pulau Lombo adalah Gunung Rinjani.

Sejarah munculnya pulau Lombok dapat ditemukan di Trip Lombok. Konon dalam kronik bahwa Pulau Lombok memiliki sejarah yang panjang. Dari masa kekaisaran hingga masa kolonial. Pada awalnya ada sebuah kerajaan tua di pulau Lombok. Krajaan ini disebut kerajaan Sawang. Kerajaan ini sangat terkenal karena dipimpin oleh seorang raja besar yaitu Raja Batra Indra.

Kerajaan ini berdiri sebelum abad ke-9 hingga akhirnya menjadi anak perusahaan Kerajaan Sask pada abad ke-9, karena diperintah oleh Kerajaan Sask. Akibat kemenangan tersebut, budaya Kerajaan Sask menjadi salah satu budaya yang dipegang masyarakat Lombok hingga saat ini. Bahkan di Lombok ada suku bernama Sask kita. Dimana semua budayanya berasal dari Kerajaan Sask Lombok.

Kemudian, selain budaya Kerajaan Saskatchewan, juga ada penyebaran budaya Bali di Lombok yang juga nyambung. Budaya Bali akan banyak dijumpai pada masyarakat Lombok, khususnya di wilayah Lombok Barat. Hal ini disebabkan datangnya kekuasaan kerajaan Bali pada tahun 1744 yaitu kerajaan Karangsem.

Sejarah Singkat Terbentuknya Kabupaten Lombok Utara

Kerajaan ini menaklukkan dan menguasai pulau Lombok sejak lama. Jadi kebudayaan sebagian besar masyarakatnya mengikuti kebudayaan yang ada di pulau Bali karena pengaruh kerajaan ini.

Masa kerajaan di ikuti oleh masa penjajahan Belanda. Pada tahun 1894, hampir semua kerajaan besar atau kecil di pulau Lombok berangsur-angsur mulai menyerah pada kekuasaan Belanda. Alasannya, Belanda banyak menjarah hasil bumi di wilayah Lombok. Maka pada tahun-tahun berikutnya Belanda menaklukan dan menguasai pulau Lombok.

Setelah masa penjajahan Belanda, datanglah orang Jepang yang ikut serta dalam penjarahan dan pendudukan pulau tersebut. Banyak sumber daya yang bisa dimanfaatkan, sehingga Jepang pun tertarik untuk menaklukkan pulau tersebut. Jepang menjadikan Pulau Lombok sebagai pulau strategis dengan membawa semua kapal bersenjata ke Pulau Lombok.

Pulau Lombok dengan demikian menjadi salah satu wilayah Indonesia yang diduduki Jepang dan digunakan untuk mengkonsolidasikan kekuasaan Jepang. Apalagi di awal kemerdekaan Indonesia, pulau ini juga menjadi bagian dari wilayah negara Indonesia Timur. Perjuangan kemerdekaan rakyat Indonesia turut membebaskan pulau itu dari pendudukan Jepang.

Berwisata Sambil Belajar Sejarah Di Kota Tua Ampenan

Sejarah berlanjut hingga masa kemerdekaan. Setelah kemerdekaan, Pulau Lombok muncul sebagai salah satu daerah terpadu Provinsi Nusa Tenggara Barat yang beribukota di Mataram.

Pada awal berdirinya Nusa Tenggara Barat dipimpin oleh seorang Gubernur bernama Ruslan Tjakarningert. Gubernur mulai menjabat pada tahun 1958, tepatnya pada tanggal 14 Agustus. Lalu ada patih yang terkenal yaitu Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bejang. Tuan Guru Bajang begitu populer di masyarakat hingga menjabat selama dua periode dari tahun 2008 hingga 2018.

Letak geografis Pulau Lombok berada pada 116.351 koordinat Bujur Timur dan kemudian pada 8.565 koordinat Lintang Selatan. Adapun lokasi sebenarnya berdasarkan petunjuk arah tersebut, Anda bisa langsung melihatnya di peta Pulau Lombok.

. Seiring dengan wilayah ini, Pulau Lombok memiliki 5 wilayah dengan 4 kabupaten dan 1 wilayah kota.

Sejarah Desa Lenek, Lombok Timur

Meski Pulau Lombok masih termasuk dalam wilayah Nusa Tenggara Barat, namun masih ada perbatasan yang memisahkan pulau ini dengan wilayah lain. Mulai dari perbatasan Pulau Lombok yang berada di bagian timur yaitu Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok dan Kecamatan Lingsar. Selat Lombok sendiri berbatasan di sisi baratnya.

Di perbatasan utara juga dikelilingi oleh 3 kecamatan yang berdekatan yaitu Kecamatan Gunung Sari, Kecamatan Lingsar, Kecamatan Batulayar dan satu kecamatan yaitu Kabupaten Lombok. sedangkan Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Labuapi berbatasan di sebelah selatan.

Bagi anda yang ingin berkunjung dan berwisata di pulau lombok tidak terbatas pada berbagai wisata saja. Namun, Anda juga perlu mengetahui kondisi topografi dan iklim di sana. Jadi jangan heran jika Anda berkunjung ke Pulau Lombok.

Salah satu hal yang menarik perhatian orang saat berkunjung ke Pulau Lombo adalah kondisi alam di sana. Selain itu, keberadaan gunung api tertinggi juga menjadi alasan. Gunung Rinjani merupakan gunung tertinggi kedua di Lombok. Tak heran jika topografi Lombok didominasi oleh banyak jalur.

Unisco Kembali Menilai Ulang Dan Mengevaluasi Keberadaan Sebuah Global Geopark Rinjani.

Ada jalur gunung dan juga jalur gunung. Karena luas Pulau Lombok yang terbatas, Anda akan melihat bahwa Gunung Rinjani mengisi sebagian besar wilayah pulau saat Anda berkunjung.

Memahami kondisi iklim

Sejarah pulau lombok, wisata di kota lombok, hotel kota mataram lombok, sejarah kota mataram lombok, sejarah lombok, kota lombok, hotel di kota mataram lombok, wisata di kota mataram lombok, pusat kota lombok, wisata kota lombok, tempat wisata di kota lombok, hotel di kota lombok

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

    LAINNYA